Modul Kartu Piutang0% found this document useful 0 votes2K views34 pagesOriginal TitleModulKartuPiutangCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOC, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes2K views34 pagesModul Kartu PiutangOriginal TitleModulKartuPiutangJump to Page You are on page 1of 34 MENGELOLA KARTU PIUTANG BAB A. Deskripsi Modul Mengelola Kartu Piutang ini terdiri dari lima pokok pemelajaran yang akan dibahas, yaitutentang persiapan pengelolaan kartu piutang, identifikasi data mutasi piutang, pembukuan data piutang ke masing-masing kartu piutang, membuat pernyataan piutang, dan laporan rekapitulasi setelah membaca modul ini, peserta didik mampu mengidentifikasi mutasi saldo piutanguntuk setiap pelanggan yang berasal dari transaksi penjualan kredit, pelunasan piutang, retur penjualan dan penghapusan piutang. Pada akhir pembahasan akan dapat diketahui saldo piutangsetiap pelanggan yang diringkas dalam laporan rekapitulasi Piutang timbul karena adanya transaksi yang menyebabkan timbulnya klaim/hak tagihankepada pihak ketiga. Pengelolaan atas transaksi ini dibahas dalam modul Mengelola Proses proses pencatatan dalam kartu piutang dibahas dalam modul ini yang merupakan prasyarat bagi modul sesudahnya yang menguraikan pengelolaan penagihan piutang, dimana kartu piutang merupakan dokumen sumber bagi proses penagihan piutang tersebut. Agar dapat mencapai tujuan akhir di atas, maka peserta diklat hendaknya sudah menguasai • Modul Mengelola Proses kredit. • Standard operating prosedur SOP untuk pengelolaan kartu piutang yang disusun oleh perusahaan. • Pengoperasian peralatan manual dan komputer . • Etika komunikasi secara lisan dan tertulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Penggunaan Modul 1. Langkah-langkah belajar yang ditempuh a. Bacalah dengan cermat rumusan tujuan akhir dari kegiatan belajar ini yang memuat kinerja yangdiharapkan, kriteria keberhasilan dan kondisi yang diberikan dalam rangka membentuk kompetensi kerja yang akan dicapai melalui modul ini. dengan cermat dan pahami dengan baik daftar pertanyaan pada “cek kemampuan”sebagai pengukur kompetensi yang harus dikuasai dalam modul ini. Lakukan ini pada awal danakhir mempelajari modul untuk meyakinkan penguasaan kompetensi sebagai pencapaian hasil belajar anda. Mengelola Kartu Piutang Satria Budi Utomo, SE 1 dengan sesama peserta didik apa yang telah anda cermati untuk mendapatkan pemahaman yang baik tentang tujuan belajar dan kompetensi yang ingin dicapai dalam masih ragu, maka tanyakanlah pada guru/instruktur sampai dengan cermat peta kedudukan modul, prasyarat dan pengertian dari istilah-istilah sulitdan penting dalam dengan cermat materi setiap kegiatan belajar, rencanakan kegiatan belajar, kerjakantugasnya, dan jawablah pertanyaan tes, kemudian cocokkan dengan kunci jawaban. Lakukankegiatan ini sampai anda tuntas menguasai hasil belajar yang dalam proses memahami materi anda mendapatkan kesulitan, maka diskusikan denganteman-teman anda atau konsultasikan dengan anda menuntaskan semua kegiatan belajar dalam modul ini, selanjutnya pelajarilah modulselanjutnya sesuai yang tertuang pada peta kedudukan modul untuk Program Keahlian tidak dibenarkan melanjutkan ke kegiatan belajar berikutnya, bila belum menguasai secaratuntas materi pada kegiatan belajar semua modul untuk mencapai satu kompetensi telah tuntas dipelajari maka ajukan ujikompetensi dan sertifikasi. 2. Perlengkapan yang harus dipersiapkan a. alat tulis terdiri dari kertas, pinsil, balllpoin, penghapus, dan penggaris hitung kalkulator manual dan elektronik laporan 3. Hasil Pelatihan piutang yang telah diisi secara lengkap dan benar piutang secara lengkap dan benar rekapitulasi piutang 4. Peran guru dalam proses pemelajaran siswa dalam merencanakan proses belajar siswa melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap belajar siswa dalam memahami konsep dan praktik baru dan menjawab pertanyaan siswamengenai proses belajar siswa untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang diperlukanuntuk belajar kegiatan belajar kelompok jika seorang ahli/pendamping guru dari tempat kerja untuk membantu jika kepada siswa mengenai bagian yang perlu untuk dibenahi dan merundingkanrencana pemelajaran pencapaian kemajuan siswa Diklat Guru Vokasi Akuntansi - Mengelola Kartu Piutang2 Akhir Peserta didik mampu melaksanakan pengelolaan kartu piutang, baik untuk perusahaan jasa, dagang,maupun manufaktur sesuai dengan Standard Operating Procedure SOP pengelolaan kartu piutangyang telah ditetapkan oleh perusahaan. Kemampuan Berikan tanda cek [ ] apabila peserta belajar telah menguasai beberapa sub kompetensi berikut ini Kompetensiyatidak 1Dapatkah anda mempersiapkan pengelolaan proses kredit?2Dapatkah anda menyiapkan data pelanggan?3Dapatkah anda menganalisis kelayakan pemberian kredit?4Dapatkah anda mengajukan usulankredit?5Dapatkah anda mendistribusikankeputusan kredit Mengelola Kartu Piutang Satria Budi Utomo, SE 3 Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Piutang( account receivables) usaha atau dagang adalah salah satu unsur dari aktiva lancar dalam neraca perusahaan yang timbul akibat adanya penjualan barang, jasa atau pemberian kredit terhadap debitur yang pembayaran pada umumnya diberikan dalam tempo 30 hari sampai dengan 90 hari. Apa itu piutang?
Dalam pencatatan akuntansi, laporan piutang adalah salah satu bentuk laporan yang sangat penting karena berhubungan dengan pemasukan keuangan bisnis atau perusahaan. Piutang atau yang juga dalam bahasa Inggris disebut sebagai Account Receivables AR merupakan salah satu jenis transaksi akuntansi yang memiliki pengertian penagihan kepada konsumen atau pelanggan yang telah berutang. Pihak yang memberikan utang kepada konsumen atau pelanggan tersebut pun bermacam-macam, individu atau perorangan, perusahaan, atau juga organisasi. Umumnya, piutang ada karena orang tersebut telah mendapatkan barang dengan sistem kredit. Perusahaan dagang punya langkah tersendiri dalam menangani piutang ini yaitu dengan membuat tagihan yang nantinya akan dikirimkan kepada orang tertagih, dalam tagihan tersebut akan dicantumkan tenggat waktu pembayaran atau yang disebut juga termin kredit. Piutang ini pun telah diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, disebutkan bahwa laporan piutang adalah informasi atau data yang harus disajikan dalam bentuk sistem akuntansi akrual. Dengan adanya UU tersebut, maka menjadikan penerapan sistem akuntansi menjadi aktual. Baca Juga Piutang Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis-jenis Piutang Pengertian Laporan Piutang Laporan piutang adalah laporan yang berisi informasi mengenai kewajiban konsumen yang harus diterima oleh perusahaan pada periode tertentu. Laporan piutang memiliki peranan yang sangat penting bagi perusahaan karena bisa digunakan untuk mengetahui jumlah atau nominal tagihan yang belum terbayarkan dari konsumen. Pada umumnya, yang disajikan dalam laporan piutang adalah data-data lengkap mengenai transaksi yang dilakukan oleh konsumen, seperti Kode konsumen Nama konsumen Saldo awal piutang Transaksi penjualan Uang muka down payment Potongan penjualan PPN Pembayaran piutang Saldo akhir piutang. Untuk lebih bisa memahami seperti apa sebenarnya bentuk dari laporan piutang tersebut, berikut ini bisa kamu lihat beberapa contoh laporan piutang yang diterbitkan oleh berbagai perusahaan. Contoh Laporan Piutang Usaha Piutang usaha atau biasa juga disebut piutang dagang, biasanya terjadi karena adanya penjualan kredit dalam perusahaan dagang. Hal ini timbul sebagai akibat dari pembelian barang atau jasa secara kredit oleh pelanggan. Umumnya, masa pelunasannya berkisar pada satu hingga dua bulan. Contoh laporan piutang usaha sederhana adalah sebagai berikut Bahagia Sentosa adalah sebuah perusahan yang menjual produknya kepada Pabrik Kopi Liong senilai Rp250 juta. Pihak Pabrik Kopi Liong baru membayarkan sebagian, yaitu senilai Rp100 juta, dan sisanya akan dilunasi pada bulan berikutnya. Maka, pencatatannya adalah seperti berikut. KasRp100 jutaPiutang UsahaRp150 jutaPenjualanRp100 juta Contoh laporan piutang usaha lainnya adalah seperti yang ada dalam pencatatan berikut ini. Baca Juga Memahami Pengertian dan Contoh Biaya Bayar di Muka Contoh Laporan Piutang Kartu Piutang Mata Uang Sebenarnya Contoh laporan piutang kartu piutang mata uang sebenarnya umumnya berisikan informasi mengenai laporan piutang berdasarkan mata uang yang digunakan pada saat transaksi. Contoh laporan piutang mata uang sebenarnya atau mata uang dasar dapat kamu lihat di bawah ini. Contoh Laporan Piutang – Kartu Piutang Per Salesman Contoh laporan piutang ini termasuk jenis laporan piutang yang paling sering dipakai oleh pihak perusahaan. Isi dari jenis laporan piutang adalah informasi mengenai daftar konsumen yang masih memiliki piutang dari masing-masing salesman penjual pada periode tertentu. Cara Membuat Laporan Piutang Setelah kamu memahami bahwa yang dimaksud dengan laporan piutang adalah informasi mengenai kewajiban atau utang konsumen yang belum terbayar, dan melihat beberapa contoh laporan piutang tadi, bisa dilihat dengan jelas ada beberapa komponen tertentu yang selalu terdapat dalam laporan piutang. Dengan begitu, kamu juga bisa mulai mengerti cara membuat laporan piutang yang sebenarnya cukup sederhana. Langkah pertama yang perlu kamu lakukan dalam cara membuat laporan piutang adalah dengan menyiapkan beberapa dokumen sebagai syaratnya. Persyaratan Dokumen dalam Pembuatan Laporan Piutang Faktur Penjualan Faktur penjualan digunakan sebagai dasar pencatatan timbulnya piutang dari transaksi penjualan kredit. Dokumen ini juga dilampiri dengan surat muat atau bill of lading dan surat order pengiriman sebagai dokumen pendukung untuk mencatat transaksi penjualan kredit. Bukti Kas Masuk Bukti Kas Masuk digunakan sebagai dasar pencatatan berkurangnya piutang dari transaksi pelunasan piutang oleh debitur/terhutang. Dasar pencatatan ke dalam piutang menggunakan surat pemberitahuan remittance advice sebagai dokumen sumber pencatatan yang dilakukan. Memo Kredit Dokumen berikutnya yang dibutuhkan dalam cara membuat laporan piutang ialah memo kredit. Dokumen ini digunakan sebagai dasar pencatatan untuk retur penjualan. Pada umumnya, memo kredit dikeluarkan oleh bagian order penjualan dan jika dilampiri dengan laporan penerimaan barang yang dibuat oleh bagian penerimaan, maka memo kredit merupakan dokumen sumber untuk mencatat transaksi retur penjualan pada laporan piutang pelanggan. Bukti Memorial Journal Voucher Dokumen terakhir yang dibutuhkan untuk pencatatan laporan piutang adalah Bukti Memorial atau yang sering disebut juga dengan Journal Voucher. Dokumen ini merupakan sumber untuk dasar pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum, yang dikeluarkan oleh fungsi kredit yang memberikan kewenangan penghapusan piutang yang sudah tidak dapat ditagih lagi. Dalam pencatatan laporan piutang pelanggan, dokumen ini digunakan sebagai dasar pencatatan penghapusan piutang. Langkah Pembuatan Laporan Piutang Setelah melengkapi persyaratan dokumen, kamu langsung bisa memulai cara membuat laporan piutang tersebut. Memilih Tools untuk Membuat Laporan Piutang Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan laporan piutang adalah tools yang digunakan. Meskipun terlihat sederhana, pencatatan piutang ini tidak bisa dilakukan secara sembarangan demi menghindari adanya kesalahan input. Ada banyak pilihan tools yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Membuat Format Laporan Piutang Seperti pencatatan akuntansi lainnya, format laporan piutang pun dibuat dalam bentuk tabel. Setidaknya, kamu membutuhkan 10 indikator yang akan dimasukkan dalam tabel seperti Nomor urut invoice/nota Tanggal invoice Nomor invoice/nota Nama pelanggan Nilai uang dari invoice Umur piutang Umur piutang 0 – 30 hari Umur piutang 31 – 60 hari Umur piutang 61 – 90 hari Umur piutang lebih dari 90 hari Membuat Formula Setelah semua indikator diinput dalam format yang telah tersedia, maka langkah selanjutnya adalah membuat formula atau rumus agar nilai pada kolom tiap kelompok bisa muncul secara otomatis. Formula yang dibuat harus disesuaikan pada cell yang digunakan. Untuk lebih mudahnya, kamu bisa mengunduh template excel yang telah dibuat dan diunggah di internet. Baca Juga Aplikasi Wirausaha Lengkap Yang Bukan Sekadar POS Menggunakan Aplikasi Keuangan Salah satu solusi yang bisa memudahkan kamu dalam proses pembuatan laporan piutang adalah dengan menggunakan aplikasi keuangan yang saat ini tersedia banyak sekali di internet. Pilihlah aplikasi keuangan yang user friendly, mudah untuk diakses, efektif, dan real time dalam pencatatan transaksi sehingga mengurangi risiko terjadinya kesalahan catat. Aplikasi keuangan majoo bisa membantu kamu secara maksimal dalam hal ini. Saking mudahnya penggunaan dashboard aplikasi ini, bahkan bila kamu bukan seorang yang ahli dalam bidang teknologi pun bisa dengan cepat memahami cara penggunaannya. Bagaimana? Tertarik untuk berlangganan majoo? UraikanSecara Singkat Proses Pencatatan Transaksi Ke Kartu Piutang. . Source: www.academia.edu. DOC) Soal, Kekuatan, dan Kelemahan Abdul Waris - Academia.edu. Uraikan Secara Singkat Proses Pencatatan Jenis, dan Prosedur Pencatatannya | SMK Kelas 11. Uraikan Secara Singkat Proses Pencatatan Transaksi Ke Kartu Piutang 50% found this document useful 2 votes6K views40 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?50% found this document useful 2 votes6K views40 pagesMengelola Kartu Piutang DagangJump to Page You are on page 1of 40 You're Reading a Free Preview Pages 8 to 14 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 18 to 35 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.Pendekatanefektif lainnya untuk mendeteksi tiga jenis kesalahan tersebut adalah dengan menelusuri kredit pada berkas induk rekening piutang ke sumbernya. Keberadaan Pencatatan Transaksi Penjualan Pada sebagian besar audit, tidak ada tes substantif transaksi kelengkapan data untuk memeriksa penggelembungan pendapatan dan aset yang lebih- Istilah utang sudah sering terdengar di kehidupan sehari-hari, yaitu kewajiban yang harus dibayarkan kepada pihak yang memberi pinjaman. Tapi kata piutang jarang sekali disebut, padahal piutang adalah kebalikan dari utang itu sendiri. Lantas, apa sih pengertian pengertian piutang, jenis, kartu piutang, dan prosedur pencatatannya? Berikut jawabannya mengutip Ruang Guru. Pengertian piutang Piutang adalah tagihan kepada pihak lain yang berutang yang memiliki batas waktu pengembalian yang sudah disepakati bersama. Artinya, pihak yang berutang ini memiliki tuntutan untuk melunasi kewajibannya. Baca Juga Bolehkah Berkurban Dengan Uang Hasil Hutang? Ini Penjelasannya! Ilustrasi masalah keuangan, terbelit utang. ShutterstockPada transaksi piutang, pihak yang memiliki utang atau peminjam disebut debitur, sedangkan pihak yang memiliki piutang atau pemberi pinjaman disebut kreditur. Piutang ada karena terdapat transaksi seperti penjualan barang atau jasa secara kredit, pemberian pinjaman, atau uang muka. Jadi, piutang bisa berupa uang, barang, penjualan yang belum dibayar lunas, atau tagihan yang belum dibayar oleh pihak lain akan tetapi produknya sudah diterima. Piutang akan dinyatakan sah jika terdapat faktur atau disebut invoice, yaitu bukti transaksi dari transaksi penjualan. Isi dari faktur tersebut harus memenuhi syarat, yaitu memiliki nilai dan tanggal jatuh tempo. Setelah itu, faktur akan diterbitkan atau dicetak. Jenis piutang Terbagi dalam tiga jenis yakni piutang usaha, piutang wesel dan piutang lain-lain, dengan rincian sebagai berikut Baca Juga Bank Artha Graha Ajukan PKPU PT NII, Saksi Ahli Perjanjian Kredit Gugur Bila Ada AYDA 1. Piutang usaha Accounts Receivable PIUTANGa. PENGERTIAN - Hak tagihan perusahaan kepada pihak ketiga yang timbul karena adanya suatu transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit. - Klaim perusahaan atas uang, barang atau jasa kepada pihak lain akibat transaksi dimasa lalu. Sedangkan menurut beberapa ahli : 1. Skousen dan Stice
Setiapproses stock opname juga membutuhkan dokumen bukti catatan barang keluar yang berisi informasi mengenai tanggal, jumlah, harga, dan ke mana barang tersebut dijual. Bukti keluar masuk barang. Berikutnya ada dokumen yang digunakan ketika ingin melihat data pencatatan barang masuk ataupun keluar secara lengkap. Kartu count tag.